Jakarta, Rambaberita – Ketua Umum Aliansi Perduli Indonesia Jaya (APIJ), Parluhutan Simanjuntak, menyambangi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) terkait surat tanggapan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek) di DKI Jakarta.
Parluhutan simanjuntak yang berlatar belakang Alumni Magister Akutansi dari Universitas Indonesia kepada awak media mengatakan bahwa pihaknya belum menerima tanggapan tertulis dari Rektor UNJ, terkait surat yang telah disampaikan.
“APIJ belum menerima tanggapan tertulis dari Rektor UNJ terkait surat klarifikasi tentang dugaan persekongkolan, dugaan korupsi paket pengadaan meubelair gedung Civil Work New Building dan Pascasarjana di Universitas Negeri Jakarta Tahun Anggaran 2016,“ keluh Parluhutan simanjuntak.
Lebih lanjut Parluhutan Simanjuntak menjelaskan kalau LSM APIJ hanya berharap pada keseriusan Rektor UNJ dalam menjaga prinsip keterbukaan publik. Kemudian Parluhutan Simanjuntak memperlihatkan surat-surat yang sudah dilayangkan LSM APIJ kepada Rektor UNJ , adapun surat surat tersebut adalah :
- Pada tanggal 06 Juli 2022 APIJ telah mengirimkan surat konfirmasi dengan nomor surat 31272-TOPAD/SKK/NGO-APIJ/VII/2022 Perihal “surat konfirmasi dan klarifikasi tentang dugaan persekongkolan, dugaan korupsi paket pengadaan meubelair gedung Civil Work New Building dan Pascasarjana di Universitas Negeri Jakarta Tahun Anggaran 2016”.
- Pada tanggal 19 Juli 2022 mengirimkan surat kedua dengan Nomor surat 31272-TOPAD/FU-1/SKK/NGO-APIJ perihal surat kedua – konfirmasi dan klarifikasi tentang dugaan persekongkolan, dugaan korupsi paket pengadaan meubelair gedung Civil Work New Building dan Pascasarjana di Universitas Negeri Jakarta Tahun Anggaran 2016”.
- Pada tanggal 2 Agustus 2022 Kemudian APIJ mengirimkan surat Permohonan Informasi Publik dengan Nomor surat 331273-TOPAD/SKK.KIP/NGO-APIJ/VIII/2022.
Berdasarkan pantauan awak media sewaktu Ketua Umum LSM APIJ bertemu dengan Protokoler Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Risdi, kepada Ketua APIJ akan menjadwalkan Pertemuan.
“Nanti Saya jadwalkan karna saya yang membuat jadwal semua aktivitas pak Rektor, semua yang berkaitan dengan pak Rektor kita yang jadwalkan dan suratnya kita terima dulu pak, jadi kita informasikan berikutnya melalui mengirim pesan kebapak.”ucap Risdi kepada Parluhutan Simanjuntak.***J.Laban
